FINITE STATE AUTOMATA
FINITE STATE AUTOMATA (FSA)
"Assalamualaikum wr.wb Selamat Pagi,Siang,Sore atau malam brothers semua,kali ini saya akan membahas tentang Materi Grammar dan Bahasa pada matakuliah Teori bahasa Otomata. so check this out brothers!!"
PENGERTIAN FSA
Finite
State Automata (FSA) adalah suatu mesin abstrak yang digunakan untuk
merepresentasikan penyelesaian suatu persoalan dari suatu sistem
diskrit. Sebagai sebuah mesin maka FSA akan bekerja jika diberikan suatu
masukan. Hasil proses adalah suatu nilai kebenaran diterima atau
tidaknya masukan yang diberikan. FSA memiliki state yang banyaknya
berhingga, jika diberikan suatu simbol input maka dapat terjadi suatu
perpindahan dari sebuah state ke state lainnya. Perubahan state tersebut
dinyatakan oleh suatu simbol transisi. Mekanisme FSA tidak memiliki
memori sehingga selalu mendasarkan prosesnya pada posisi state “saat
ini”. Misalnya pada mekanisme kontrol pada sebuah lift, selalu didasari
pada posisi lift saat itu pada suatu lantai, pergerakan ke atas atau ke
bawah dan sekumpulan permintaan yang belum terpenuhi.
dalam FSA di bagi menjadi 2 jenis yaitu
DFA (Deterministic FSA) -> memiliki hasil yang pasti
NFA (Non Deterministic FSA) -> memiliki hasil yang tidak pasti
Secara formal FSA didefinisikan dengan 5 tuple : M = (Q, Σ, δ, S, F), dimana :
Q : himpunan state/kedudukan
Σ : himpunan simbol input
∂ : fungsi transisi
S : State awal (initial state)
F : himpunan state akhir (Final State)
Contoh FSA |
Contoh Soal FSA
FSA untuk mengecek parity ganjil
- Q ={Gnp, Gjl} diagram transisi
- ∑ = {0,1}
S = Gnp, F = {Gjl}
PENGERTIAN DFA
Deterministic Finite Automata (DFA) adalah salah satu jenis dari Finite Automata(FA) yang berguna sebagai pengenal bahasa regular. Karakteristik kunci dari DFA adalah tidak membolehkan membaca satu atau lebih dari satu transisi untuk satu simbol masukan berisi String berupa karakter/abjad yang sama.Dengan kata lain untuk memasukan simbol yang sama DFA tidak bisa mentransisikannya ke beberapa state yang berbeda.Jika digunakan tabel transisi untuk merpresentasikan fungsi transisi DFA,maka masing-masing isian di tabel transisi adalah satu state tunggal (berhingga) dan dapat berpindah ke state lain berdasarkan input dan fugnsi transisi. Konsekuensinya,pada DFA lebih dapat menentukan apakah suatu string masukkan diterima,karena hanya terdapat paling banyak satu jalur dari state awal.
A deterministic finite automaton (DFA) M = (Q, Σ, δ, S, F), dimana :
Q : himpunan state/kedudukan
Σ : himpunan simbol input
∂ : fungsi transisi, dimana ∂ € Q x Σ -> Q
S : State awal (initial state)
F : himpunan state akhir (Final State)
Contoh Soal
Q = {q0, q1, q2}δ diberikan dalam tabel berikut :
Kalimat yang diterima oleh DFA : a, b, aa, ab, ba, aba, bab, abab, baba
Kalimat yang dittolak oleh DFA : bb, abb, abba
PENGERTIAN NFA
Nondeterministic Finite Automata (NFA) adalah salah satu bagian dari otomata berhingga atau Finite State Automata (FSA). Pada Nondeterministic Finite Automata (NFA)
dimungkinkan satu simbol menimbulkan transisi ke lebih dari satu
kondisi dan memberikan beberapa kemungkinan gerakan sehingga keluarannya
tidak dapat dipastikan. Selain itu dimungkinkan juga terjadinya
transisi spontan atau transisi –ε.
Mesin NFA |
A Non deterministic finite automaton (DFA) M = (Q, Σ, δ, S,Q0, F), dimana :
Q : himpunan state/kedudukan
Σ : himpunan simbol input
Q0 € Q : initial state
∂ : fungsi transisi, dimana ∂ = Q x (Σ u Ɛ) -> P (Q)
S : State awal (initial state)
F : himpunan state akhir (Final State)
Contoh Soal
Telusurilah, apakah kalimat-kalimat berikut diterima NFA di atas :
ab, abc, aabc, aabb
Jawab :
- δ(q,ab) =>δ(q,b) => δ(q ,b) => {q, q} => {q} = {q, q, q}
- δ(q,abc) => δ(q,bc) => δ(q ,bc) => { δ(q,c) => δ(q,c)} => δ(q, c)
Himpunan state TIDAK mengandung state AKHIR .kalimat abc tidak diterima
Komentar
Posting Komentar